Home / PUISI

Minggu, 13 Februari 2022 - 09:53 WIB

Puisi wiji Thukul Nonton Harga

Gambar Ilustrasi. By: Canva

Gambar Ilustrasi. By: Canva

Nonton Harga

Ayo keluar keliling kota
Tak perlu ongkos tak perlu biaya
Masuk toko perbelanjaan tingkat lima
Tak beli tak apa
Lihat-lihat saja
Kalau pingin durian
Apel-pisang-rambutan-anggur

Ayo..
Kita bisa mencium baunya
Mengumbar hidung cuma-cuma
Tak perlu ongkos tak perlu biaya
Di kota kita
Buah macam apa
Asal mana saja
Ada

Kalau pingin lihat orang cantik
Di kota kita banyak gedung bioskop
Kita bisa nonton posternya
Atau ke diskotik
Di depan pintu
Kau boleh mengumbar telinga cuma-cuma
Mendengarkan detak musik
Denting botol
Lengking dan tawa
Bisa juga kau nikmati
Aroma minyak wangi luar negeri
Cuma-cuma
Aromanya saja

Ayo..
Kita keliling kota
Hari ini ada peresmian hotel baru
Berbintang lima
Dibuka pejabat tinggi
Dihadiri artis-artis ternama ibukota
Lihat
Mobil para tamu berderet-deret
Satu kilometer panjangnya
Kota kita memang makin megah dan kaya
Tapi hari sudah malam

Ayo kita pulang
Ke rumah kontrakan
Sebelum kehabisan kendaraan

Ayo kita pulang
Ke rumah kontrakan
Tidur berderet-deret
Seperti ikan tangkapan
Siap dijual di pelelangan
Besok pagi
Kita ke pabrik
Kembali bekerja
Sarapan nasi bungkus
Ngutang
Seperti biasa

Oleh: wiji Thukul. 18 november 1996

Share :

Baca Juga

Puisi Wiji Thukul Sajak Bapak Tua

PUISI

Puisi Wiji Thukul Sajak Bapak Tua
Puisi Kahlil Gibran Jatuh Cinta Padamu

PUISI

Puisi Kahlil Gibran Jatuh Cinta Padamu
Mengintip Cerita Dunia

PUISI

Mengintip Cerita Dunia
Puisi Kahlil Gibran Cinta: Kesatuan

PUISI

Puisi Kahlil Gibran Cinta: Kesatuan
Puisi Chairil Anwar Ajakan

PUISI

Puisi Chairil Anwar Ajakan
Hanya Ingin Bertanya Cinta Ku.

PUISI

Hanya Ingin Bertanya Cinta Ku
Kenangan Yang Perna Ada Di Hati

PUISI

Kenangan Yang Perna Ada Di Hati
Pusi Sufi Kekasih

PUISI

Pusi Sufi Kekasih